Kanwil Ditjenpas Kalsel Dukung Penuh Implementasi KUHP Baru
Jakarta, Beritawarta.com – Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) yang baru. Hal ini ditegaskan langsung oleh Kepala Kanwil, Mulyadi, saat menghadiri rapat koordinasi nasional di Hotel Movenpick, Jakarta, Rabu (15/10).
“Kami menyambut baik langkah ini sebagai bentuk perhatian dari pimpinan pusat. Penyerahan kendaraan operasional juga akan sangat membantu pelayanan pembimbingan dan pengawasan klien Pemasyarakatan di Kalimantan Selatan,” ujar Mulyadi.
Rapat bertajuk "Konsultasi dan Koordinasi Implementasi KUHP bagi Balai Pemasyarakatan (Bapas)" ini digelar oleh Direktorat Pembimbingan Kemasyarakatan Ditjenpas. Acara dibuka langsung oleh Dirjen Pemasyarakatan, Mashudi, dan dihadiri para Kepala Kanwil, Kepala Bapas, serta perwakilan UPT Pemasyarakatan dari seluruh Indonesia.
Dalam arahannya, Dirjenpas Mashudi menekankan pentingnya sinergi lintas sektor demi kelancaran implementasi KUHP baru.
“Bapas punya peran strategis. Tanpa dukungan dari pemda, kepolisian, hingga camat, pembimbingan dan pengawasan klien tidak akan maksimal,” ujarnya.
Ia juga mendorong para Kepala Kanwil aktif berkoordinasi dengan pemerintah daerah demi memperkuat sarana pendukung layanan Pemasyarakatan.
“Kerja sama dengan bupati, wali kota, hingga gubernur sangat penting agar pelayanan Bapas semakin humanis dan berkeadilan,” tambahnya.
Dalam kegiatan ini, Ditjenpas juga menyerahkan kendaraan operasional kepada empat Kanwil secara simbolis. Bantuan ini ditujukan untuk meningkatkan mobilitas dan efektivitas pelayanan UPT Pemasyarakatan di lapangan.
Kanwil Ditjenpas Kalimantan Selatan sendiri berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dan memastikan kesiapan Bapas dalam mengimplementasikan KUHP baru. Langkah ini dinilai penting dalam mendukung proses pembinaan, pendampingan, serta reintegrasi sosial klien agar mereka bisa kembali menjadi bagian positif dari masyarakat.
